Kontraktor Urugan Tanah Tugas Analisa Luas Tanah Dan Metode
Kontraktor urugan tanah memiliki tugas untuk menganalisa luas tanah, volume, dan metode yang digunakan. Selain itu kontraktor selaku operator juga bertugas untuk menjalankan alat berat dalam proses pengurugan tanah. Selain digunakan pada sektor konstruksi pembangunan, proses pengurugan tanah juga digunakan pada sektor pertanian seperti perkebunan, sawah, dan lading. Pt Buana konstruksi dan perusahaan lainnya menyediakan jasa pengurugan tanah untuk mempermudah proses konstruksi sehingga mendapat kontur tanah dan ketinggian tanah yang sesuai kebutuhan. Dalam proses pengurugan tanah ada beberapa jenis tanah yang dibutuhkan seperti tanah padas, tanah semi padas, dan tanah merah. Selain itu alat berat juga ikut berkontribusi dalam proses pengurusan tanah yang disesuaikan dengan kondisi tanah tersebut.

Melalui PT Buana konstruksi dan perusahaan konstruksi lainnya, operator atau kontraktor urugan tanah yang kompeten disediakan untuk kelancaran proses konstruksi serta alat dan materi yang lengkap juga mendukung dalam proses pengurusan tanah agar lebih sesuai. Hal ini yang biasanya mempengaruhi perbedaan harga yang ditawarkan oleh masing-masing perusahaan penyedia jasa. Biasanya harga yang ditawarkan mulai dari Rp 100.000/M2 – Rp 150.000/m2, harga tersebut belum termasuk dengan sewa basecamp pekerja. Kembali lagi harga yang ditawarkan sesuai dengan alat berat, teknik, dan materi yang disediakan. Semakin baik pengerjaan pengurukan tanah, maka semakin bagus juga Perusahaan Konstruksi tersebut.